Tips untuk Customs Invoice
Faktur Kepabeanan Anda memainkan peran penting dalam proses clearance!
|
|
|
Saat Anda melakukan pengiriman internasional dengan DHL Express, Anda menyertakan detil Customs Invoice (Komersial/Proforma), seperti informasi tentang barang yang Anda kirim. DHL akan mengirimkan rincian pengiriman Anda (data) kepada otoritas kepabeanan untuk:
- Menilai bea masuk dan pajak yang harus dibayar
- Pemeriksaan barang kiriman untuk alasan keselamatan dan keamanan
- Penghentian atau penyitaan barang kiriman untuk pemeriksaan lebih lanjut bila diperlukan
- Periksa apakah isi barang kiriman telah sesuai dengan data invoice
- Melaksanakan peraturan Kepabeanan yang berlaku
DHL tidak dapat memproses pengiriman yang ditahan oleh Bea dan Cukai, sehingga akan terjadi keterlambatan pengiriman yang signifikan. Maka dari itu, pemberian informasi Customs Invoice (Komersial/Proforma) yang benar dan akurat secara elektronik kepada DHL sangatlah penting!
- Apakah barang kiriman tersebut
- Terbuat dari apakah barang tersebut
- Untuk apa barang tersebut digunakan
- Apa Harmonized System (HS) code yang sesuai
Deskripsi yang tidak jelas atau terlalu umum, mungkin tidak dapat diterima oleh Bea dan Cukai. Seperti:
- Suku cadang, hadiah, tekstil atau sampel
Deskripsi yang akurat sangat penting. Seperti contohnya:
- T-shirt wanita berbahan katun
Saat Anda membuat customs invoice di MyDHL+, fitur intuitif kami akan membantu Anda dalam mendeskripsikan item dalam kiriman Anda secara akurat!
- Layanan berkualitas tinggi dan performa lead-time untuk pengiriman Anda
- Proses clearance yang cepat dan telah terotomatisasi
- Proses deklarasi Kepabeanan dimulai sebelum barang kiriman sampai di negara tujuan
- Pemrosesan dan kepatuhan Bea dan Cukai yang lengkap dan akurat
- Menghindari upaya entri data manual tambahan
- Menghindari keterlambatan proses clearance yang dikarenakan kesalahan dan kurangnya informasi
- Percepatan penilaian risiko, seperti mengidentifikasi dangerous goods